Modul ajar merupakan bagian penting dalam proses pembelajaran karena menjadi panduan utama guru dalam menyampaikan materi, mengelola aktivitas kelas, serta mengevaluasi hasil belajar siswa. Di era Kurikulum Merdeka, guru didorong untuk menyusun perangkat pembelajaran yang kontekstual, fleksibel, dan berpusat pada peserta didik. Salah satu materi yang sangat penting di kelas X SMA adalah Keanekaragaman Hayati. Materi ini tidak hanya menjadi dasar bagi pemahaman biologi secara umum, tetapi juga mengajarkan pentingnya konservasi dan sikap menghargai kehidupan.
Keanekaragaman hayati mencakup variasi makhluk hidup pada tingkat gen, spesies, dan ekosistem. Untuk menjelaskan konsep ini, guru perlu menyajikan modul ajar yang tidak hanya kaya informasi, tetapi juga mampu menumbuhkan rasa ingin tahu, sikap ilmiah, dan keterlibatan aktif siswa. Modul yang disusun secara sistematis akan membantu siswa memahami bahwa keanekaragaman hayati bukan sekadar konsep biologi, melainkan bagian dari kehidupan yang dekat dengan mereka.
Contoh modul ajar yang dibagikan ini dirancang berdasarkan capaian pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka. Modul ini memuat elemen-elemen penting seperti tujuan pembelajaran, pemetaan dimensi Profil Pelajar Pancasila, pemilihan sarana dan prasarana, serta strategi pembelajaran berbasis proyek (project-based learning) dan eksplorasi lingkungan sekitar. Dalam penerapannya, modul ini mengarahkan siswa untuk melakukan pengamatan langsung terhadap keanekaragaman tumbuhan di lingkungan sekolah atau sekitar tempat tinggal, mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan taksonomi, dan mendiskusikan dampak aktivitas manusia terhadap kelestarian keanekaragaman.
Salah satu keunggulan modul ini adalah keberadaan lembar kerja peserta didik (LKPD) yang terintegrasi di dalamnya. LKPD disusun untuk melatih keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS) dan mendorong siswa untuk mengajukan pertanyaan, menganalisis data, serta menyimpulkan informasi secara mandiri. Pendekatan ini sejalan dengan prinsip pembelajaran berdiferensiasi, yang memberi ruang bagi siswa dengan berbagai gaya belajar dan latar belakang kemampuan.
Dalam aspek penilaian, modul ajar ini menyediakan instrumen yang dapat digunakan guru untuk menilai proses dan hasil belajar. Mulai dari asesmen diagnostik, penilaian formatif, hingga sumatif, semua dirancang agar guru dapat mengukur pencapaian kompetensi siswa secara menyeluruh. Penilaian juga tidak terbatas pada pengetahuan kognitif, tetapi mencakup sikap dan keterampilan. Ini memungkinkan guru mendapatkan gambaran utuh tentang perkembangan peserta didik.
Modul ini juga terbuka untuk disesuaikan dengan konteks lokal sekolah. Misalnya, dalam kegiatan eksplorasi, guru dapat memanfaatkan potensi lingkungan sekitar seperti kebun sekolah, taman kota, atau area konservasi lokal. Hal ini menjadikan pembelajaran lebih bermakna dan kontekstual, sekaligus menumbuhkan kesadaran ekologis pada siswa.
Dengan menyediakan contoh modul ajar ini, diharapkan guru biologi dapat memperoleh referensi yang aplikatif dan inspiratif dalam menyusun perangkat pembelajaran mereka. Modul ini bisa langsung digunakan atau dimodifikasi sesuai kebutuhan. Lebih dari sekadar dokumen, modul ini merupakan bentuk praktik baik yang mendorong peningkatan kualitas pembelajaran biologi di sekolah.
Berikut adalah contoh Modul Ajar Biologi Kelas X Materi Keanekaragaman Hayati.
Silakan unduh modul ajar Keanekaragaman Hayati melalui tautan yang tersedia dan manfaatkan sebagai bagian dari upaya menciptakan pengalaman belajar yang menarik, relevan, dan bermakna bagi siswa.